Peninggalan Kerajaan Tarumanegara | Tarumanegara adalah kerajaan terletak di bagian barat Pulau Jawa. Wilayah Kerajaan Tarumanegara sekarang mencakup wilayah Bogor, Jakarta, Banten, dan Bekasi. Tarumanegara diyakini berdiri pada abad ke-4 sampai abad ke-7 Masehi. Kali ini kami akan menghadirkan bukti warisan sejarah Terumanegara. |
A-Z Sejarah
 |
| Peninggalan Sejarah Kerajaan Tarumanegara | www.az-sejarah.blogspot.com |
Hasil warisan budaya dari Kerajaan Tarumanegara adalah prasasti. Tujuh prasasti ditulis dalam bahasa Sanskerta. Tujuh prasasti warisan budaya Kerajaan Tarumanegara adalah sebagai berikut:
- Prasasti ciaruteun menyebutkan nama Tarumanegara, Raja Purnawarman, dan melukis sepasang kaki yang dianggap sama dengan kaki Dewa Wisnu. Prasasti Ciaruteun yang berada di Ciampea, Bogor juga dikenal dengan Ciampea Prasasti.
- Prasasti Tugu menyatakan bahwa Raja Purnawarman memerintahkan untuk menggali saluran air yang diberi nama Gomati sepanjang 6.112 tombak. Pekerjaan itu dilakukan pada masa pemerintahan Raja Purnawarman ke-22 dan selesai dalam 21 hari. Prasasti Tugu ditemukan di Cilincing, Jakarta.
- Prasati Kebon Kopi ditemukan di Kampung Muara Hilir, Kecamatan Cibungbulang. Pada prasasti itu digambarkan dua bekas jejak gajah yang diidentifikasi dengan gajah Airawata, gajah milik penguasa besar Tarumanegara.
- Prasasti jambu ditemukan di Bukit Koleangkak, Kebun Jambu, sebelah barat Bogor. Prasasti ini berisi pujian akan keagungan, keberanian, dan keberanian Raja Punawarman.
- Prasasti Lebak atau tulisan Cidanghiyang ditemukan di Kampung Lebak, tepi Sungai Cidanghiyang, Pandeglang, Banten. Prasasti ini mengandung pujian atas kehebatan dan semangat Raja Purnawarman.
- Prasasti Awi Sand ditemukan dalam darah Leuwiliang. Prasasti ini ditulis dalam ikal yang tidak terbaca.
Itulah beberapa peninggalan bersejarah Kerajaan Tarumanegara, semoga bisa menambah pengetahuan kita semua. Jika ada kesalahan dari penjelasan di atas, kritik dan saran Anda akan sangat membantu. Terima kasih.
